Breaking

Minggu, 22 Agustus 2010

Tutorial Cara Mencari Berat Struktur Pada Program ETABS Nonliner 8

Tutorial Cara Mencari Berat Struktur Pada Program ETABS Nonlinear 8.08


Kalo pada artikel sebelumnya kami sudah memberikan tutorial mencari berat struktur tiap lantai pada program SAP 2000, maka pada tutorial ini kami berikan tutorial cara mencari berat struktur tiap lantai pada program ETABS, tidak jauh berbeda dengan program SAP 2000, karena memang SAP 2000 dan ETABS nonlinear ini berasal dari satu perusahaan yang sama yakni Computer and Structure. Inc , CSI Barkeley di Amerika Serikat, seperti yang pernah kami sampaikan sebelumnya, bahwa berat struktur ini nantinya bisa kita gunakan untuk mencari gaya geser gempa yang dapat kita masukan dalam model struktur kita sebagai beban pendekatan akibat gempa, sehingga untuk mencari berat struktur ini, kita tidak perlu mencari berat struktur secara manual satu persatu tiap lantai, Berikut tutorialnya....


1. Kelompokan masing-masing lantai dengan menggunakan fasilitas group yang ada di program ETABS, sehingga dalam kotak dialog group ETABS tampak seperti dibawah ini LT1 dan LT2, jika belum tahu cara mengelompokan struktur tiap lantai lihat artikel sebelumnya tutorial yakni “mencari berat struktur tiap lantai pada program SAP 2000 ”, caranya sama

Tutorial Cara Mencari Berat Struktur Pada Program ETABS Nonlinear 8.08


2. Pilih menu display kemudian pilih set input table mode

Tutorial Cara Mencari Berat Struktur Pada Program ETABS Nonlinear 8.08


3. Akan keluar kotak dialog seperti dibawah ini, aktifkan ceklist groups dan mass lalu OK

Tutorial Cara Mencari Berat Struktur Pada Program ETABS Nonlinear 8.01


4. Pada kotak dialog dibawah ini pilih group masses and weights, lihat gambar dibawah

Tutorial Cara Mencari Berat Struktur Pada Program ETABS Nonlinear 8.01


5. Jika benar akan tampil kotak dialog seperti dibawah ini, berat lantai 1 dan 2 di tandai pada lingkaran merah pada kolom selfweight

Tutorial Cara Mencari Berat Struktur Pada Program ETABS Nonlinear 8.01


6. Selesai, tunggu tutorial argajogja berikutnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox