Satuan?…Pentingkah?
Penting!,
Gampangnya gini, …cobalah anda pergi ke toko sembako, kemudian bilang ke penjualnya
“Pak beli berasnya satu…..”
yakin dech pasti penjualnya pasti balik tanya karena bingung “satu apa mas?“
Nah penting kan satuan itu…, jadi perlu diperjelas, satunya satu apa?, satu biji apa satu kilo (kalau satu biji gak mungkin dech hehehe)
ini baru satu contoh brow….hehehe, contoh berikutnya seperti ini
kalau anda sedang merenovasi rumah, dan berniat untuk beli bahan bangunan, kemudian tanyalah ke penjualnya seperti ini :
- Pak, beli besinya sepuluh, harganya berapa?
- Bu, beli pasirnya dua, kerikilnya satu, berapa harganya?
kira-kira penjualnya bingung ndak?
Jadi perlu diperjelas, sepuluh itu sepuluh apa? lonjor apa kilo?, terus pasir dan kerikilnya nya dua gledek atau dua kolt atau apa….
Jadi inilah pentingnya dari satuan itu, karena menjadi identitas dari bilangan atau angka yang kita sebutkan
Ok! sekarang kita masuk ke pembicaraan utama kita, yaitu konversi satuan.
Berbicara tentang konversi-mengkonversi, jujur saja dulu saya sempat bingung, semisal 1 Mpa itu berapa t/cm2 ? kg/cm2 ?, atau 1 N.mm itu berapa kg.cm? kg.fit? kg.in?…,nah kadang-kadang hal-hal seperti itu bikin kepala saya dikit puyeng lho (maklum soalnya saya ini orangnya agak lemot hehe)
Nah…untuk mengatasi kebingungan saya (biar kepala nggak puyeng hehe), maka saya buat tabel kecil konversi satuan, yang tentu saja saya ambil satuan-satuan yang penting saja khususnya untuk hitung menghitung di lingkup teknik sipil. tabelnya seperti dibawah ini :
Baris yang saya blok pakai warna hijau tua adalah angka dan satuan yang akan dikonversi, sedangkan baris, kolom yang saya blok pakai warna hijau muda adalah hasil konversinya. Perhatikan angka dan satuan yang saya blok pakai warna hijau tua, untuk angkanya saya ambil mudahnya yaitu angka 1 (untuk selanjutnya ini disebut sebagai angka pengali), sedangkan untuk satuannya saya ambil yang familiar bagi kita yaitu kilogram (kg), meter (m), degree (deg) (satuan MKS ‘meter, kilogram, second).
Terus bagaimana cara penggunaanya ?
Tinggal dilakukan perbandingannya saja, dan saya rasa pasti rekan-rekan sudah tahu semuanya to hehehe….
Konsep konversi-mengkonversinya saya rumuskan sebagai berikut :
Contoh 1
0.5 cm = …….fit
Jawab :
angka pengalinya = 0.5
satuan lama = cm
satuan baru yang diinginkan = fit
- Sesuaikan dengan tabel konversi diatas
- Ambil angka (nilai) yang ada di tabel untuk dijadikan perbandingan
0.5 cm = (3.2808/100) x 0.5
0.5 cm = 0.0164 fit
Contoh 2
30 kip = …….N
Jawab :
angka pengalinya = 30
satuan lama = kip
satuan baru yang diinginkan = N
- Sesuaikan dengan tabel konversi diatas
- Ambil angka (nilai) yang ada di tabel untuk dijadikan perbandingan
30 kip = (9.80665 / 2.20E-03) x 30
30 kip = 133500 N
Contoh 3
25 Mpa = ……. kg/cm2
Jawab :
angka pengalinya = 25
satuan lama = Mpa
satuan baru yang diinginkan = kg/cm2
- Sesuaikan dengan tabel konversi diatas
- Ambil angka (nilai) yang ada di tabel untuk dijadikan perbandingan
25 Mpa = (1.00E-04 / 9.81E-06) x 25
25 Mpa = 254.929 kg/cm2
Sampai disini, mudah kan…….
Oh iya, Jika rekan rekan ingin
- download tabel diatas dalam format excel, klik aja disini
- download tabel diatas dalam format PDF, klik aja disini
Semoga bermanfaat…….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar